Bandarlampung, MAN 1 (Humas). Bertempat di Gedung Serba Guna sejumlah guru kelas XII MAN 1 Bandarlampung mengikuti Bimtek Penyusunan Kisi-Kisi Soal Asesmen Madrasah Tahun Ajaran 2024/2025, Sabtu (22/02/25).
Ketua Pokjawas Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Lampung, Alamsyah sebagai narasumber menjelaskan bahwa dasar-dasar penyusunan kisi-kisi soal AM dengan melihat kisi-kisi ujian madrasah sebagai acuan dalam mengembangkan naskah soal yang berdasarkan pencapaian standar kompetensi kelulusan, standar isi, serta kurikulum yang berlaku.
Alamsyah menambahkan, soal yang dibuat harus sesuai dengan situasi dan kondisi, serta semangat perkembangan zaman. Di samping itu, soal harus up to date, dan tidak memunculkan hal-hal yang kontradiktif.
"Soal-soal yang dibuat tidak kontradiktif dalam arti soal tidak boleh mengandung unsur SARA, politik praktis, provokatif, pornografi, kekerasan, serta tidak bertentangan dengan Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI," sambungnya.
Masih kata Alam, pembuatan soal AM berdasarkan indikator inti dimulai dari kelas X, XI, XII, serta dapat memberikan gambaran yang akurat mengenai tingkat kemampuan peserta didik dalam mapel yang diujikan.
(HrS/Aska69/AS/Yn).
